Minggu, September 23

Pandangan Sukses Menurut Islam

Untuk mewujudkan sukses tanpa batas , manusia dipengaruhi oleh cara pandangnya terhadap dunia itu sendiri.Terdapat 3 kelompok manusia dalam memandang dan mensikapi dunia yaitu:

1.Dunia adalah segala-galanya (materialis)

Meyakini bahwa dunia adalah akhir dari sebuah perjalanan kehidupannya sehingga perilakunya sangat ditentukan oleh kepentingan materi ,dan ia bekerja keras untuk menumpuk dan memperbanyak materi.
Kesuksesan tipe seperti ini sangat ditentukan oleh seberapa banyak materi yang dimilikinya ,orang seperti ini sebenarnya sedang menuju puncak kegagalan yang nyata ,karena terperdaya oleh fatamorgana kehidupan materi.
Perhatikan apa yang dikatakan oleh mereka yang hanya memberikan perhatian pada kehidupan dunia semata    , sebagai mana yang disampaikan Allah SWT, dalam QS Al-Mu'minun ,23:37


 37. kehidupan itu tidak lain hanyalah kehidupan kita di dunia ini, kita mati dan kita hidup dan sekali-kali tidak akan dibangkitkan lagi.

 dan tentu mereka akan mengatakan

hidup hanyalah kehidupan di dnia ini saja ,dan kita sekali-kali tidak akan dibangkitkan 
(QS Al An'am 6:29)


2.Dunia OK ,Agama NO (Sekurelis)
Tipe ini sangat skeptis dalam memberikan penilaian terhadap kehidupan .Dia secara tegas mendikotomikan antara dunia dan agama.Dia yakin bahwa kematian itu pasti  namun jauh lebih terperdaya oleh ambisi dunia sehingga membutakan kepeduliannya terhadap akhirat. Dia beranggapan dunia lebih besar dan penting daripada akhirat.Sehingga ibadah dia lakukan namun maksiat juga tidak ketinggalan .Kelompok ini dikatakan oleh Alloh sebagai kelompok yang merugi dalam kehidupan dunia dan akhirat.

(103.) Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?" (104.) Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. (105.) mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia, Maka hapuslah amalan- amalan mereka, dan Kami tidak Mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.(QS Al kahfi, 103-105)

3.Dunia Ok Akhirat Ok
Tipe ini mencoba menyeimbangkan antara kepentingan kehidupan dunia (materi) pada satu sisi dan akhirat pada sisi yang lain.Karena islam memang mengajarkan konsep keseimbangan (balance) , mizajul maddah wa al ruh. Ia tidak melupakan akhirat disaat kenikmatan dunia  menghiasinya.
Orang dengan tipe ini sadar bahwa kehidupan dunia adalah jembatan menuju akhirat .Baginya apappun yang dilakukanya didunia , berimplikasi terhadap apa yang akan dia dapatkan diakhirat kelak.Sehingga sekecil apapun perbuatannya yang dialkukan didunia haruslah dapat dipertanggungjawabkan diakhirat.Untuk itu kebahagiaan diakhirat yang akan didapatkannya berkorelasi positif dengan kebaikan demi kebaikan yang dilakukanya didunia.Karena mereka sadar bahwa hanyalah amal kebaikan yang dapat menjadikannya bertahan dalam kehidupan untuk waktu yang cukup lama , sehingga mereka layak mendapatkan gelar unlimit succes atau sukses tanpa batas.Inilah tipe ideal yang yang Allah sebutkan dalam Al Quran

201. dan di antara mereka ada orang yang bendoa: "Ya Tuhan Kami, berilah Kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah Kami dari siksa neraka" 202. mereka Itulah orang-orang yang mendapat bahagian daripada yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya.
(QS Al Baqarah 201-202)

Sukses tanpa batas dicirikan antara lain:

  1. hidupnya penuh bahagia
  2. hidupnya tenang dan tentram
  3. hidupnya penuh berkah
  4. akhir kehidupanya terbaik
Dikutip dari Buku Membangun Karakter Dengan Hati Nurani